Lompat jauh adalah salah satu cabang olahraga atletik yang menuntut keterampilan dan teknik khusus. Dalam cabang olahraga ini, terdapat beberapa gaya atau teknik yang digunakan atlet untuk mencapai jarak lompat yang maksimal. Setiap gaya memiliki karakteristik tersendiri dan digunakan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing atlet.
Gaya Jongkok
Gaya jongkok merupakan teknik dasar dalam lompat jauh. Atlet memulai lompatan dengan posisi jongkok sebelum melakukan tolakan. Teknik ini memerlukan kekuatan kaki dan koordinasi yang baik untuk mencapai jarak yang optimal. Penggunaan gaya ini biasanya terlihat pada atlet pemula atau mereka yang lebih nyaman dengan pendekatan ini.
Gaya Gantung
Gaya gantung melibatkan posisi tubuh yang lebih rileks saat berada di udara. Atlet melompat dan menjaga posisi tubuh dalam keadaan rileks untuk mengoptimalkan jarak lompatan. Teknik ini membutuhkan latihan intensif untuk menguasai posisi tubuh yang tepat selama fase terbang.
Gaya Tekuk
Gaya tekuk adalah teknik lanjutan yang melibatkan tekukan tubuh saat berada di udara. Atlet mengangkat lutut dan kaki ke arah dada untuk memperpanjang fase terbang dan meningkatkan jarak lompatan. Gaya ini memerlukan kekuatan dan teknik yang lebih kompleks.
Secara keseluruhan, berbagai gaya lompat jauh ini memungkinkan atlet untuk menyesuaikan teknik dengan kemampuan dan kebutuhan individu mereka. Pemilihan gaya yang tepat dapat mempengaruhi performa dan hasil akhir dalam kompetisi lompat jauh.